Skip to main content

Syarat Berjilbab Itu Baligh Bukan Baik

Karena Syarat Berjilbab Bukan Baik

Assalamualaikum shalihat.
Apa kabar hari ini?
Masihkah kau enggan mengganti rambut hitammu dengan sehelai kain penutup?

Allah tak perlu banyak syarat agar kau mengenakannya.
Oh ya?? Iya, percayalah.
Hanya satu syaratnya, saat kau sudah menginjak usia baligh.
Maka, jika saat ini kau belum juga berjilbab itu hanya karena syarat-syarat yang kau buat-buat sendiri.

Kau bilang "aku nanti aja berjilbabnya, malu masak berjilbab tapi masih berbuat gak baik"

Hei, wanita adalah manusia, bukannya malaikat yang tanpa dosa.
Jika saja Allah tetapkan syarat seperti itu, maka sampai saat ini pun wanita-wanita akan enggan berjilbab. Dan entah kapan akan memulai berjilbab.

Asma binti Abu Bakar telah telah menemui Rasulullah dengan memakai pakaian yang tipis. Sabda Rasulullah “Wahai Asma! Sesungguhnya seorang gadis yang telah berhaid tidak boleh baginya menzahirkan anggota badan kecuali pergelangan tangan dan wajah saja” (HR. Bukhari & Muslim)

Shalihats, berpikirlah sederhana tentang jilbab.. Berpikir dan yakinlah, dengan berjilbab akhlakmu akan menjadi semakin baik. Jadikan ia (jilbab) sebagai benteng imanmu, dan juga sebagai pengingat. " masak iya, sudah berjilbab tapi melakukan yang tidak baik.

Bagaimana??? Yuk, kita mulai dari hari ini. Yang belum berjilbab untuk berjilbab. Dan yang sudah berjilbab, mari mengistiqomahkan hati.

Mari memulai dengan Bismillah dan luruskan niat hanya karena Allah SWT semata. Agar cantikmu, tak menjadi konsumsi banyak orang :')

@imroatussholichah25

 

Comments

Popular posts from this blog

Ibu

Banyak yang ingin aku ceritakan tentang seorang ini.Seorang wanita yang bernama Munasikah lahir di Jombang tanggal 31 Desember 1967. Wanita yang sangat cantik,tangguh,penuh kasih,perhatian,dan ramah. 24 Desember 2011 Alhamdulillah,hari-hari yang aku tunggu akhirnya tiba.Yaps,liburan semester 1 yang sudah aku dan teman-teman sibuk menghitungnya dari jauh-jauh hari,ya karena kita merasa gundah dengan waktu yang lama di asrama dari setelah lebaran hingga bulan ini.Rasanya sudah tak tahan lagi untuk cepat-cepat pulang ke rumah.Aku dan teman-teman sudah packing bawaan untuk selama libur di rumah.Mengurus surat ijin pulang dan pamit pada ustadzah sudah selesai,and then Let's we go to our home,,,(bahagia tingkat dewa rasanya,hehehhe..). Karena jarak tempuh dari pondok ke rumahku sangat jauh dan tentunya perlu cukup lama. Menaiki bus dengan tulisan Jember-Denpasar pada papan bagian depan bus dengan waktu 6 jam,alhamdulillah akhirnya aku tiba di depan bangunan yang begitu sederhana,...

Aku ingin sepertimu..

Jilbab yang terjulur dari kepala hingga kaki bagian atas tubuhmu.. Kali pertama aku melihat,dan terkagum-kagum oleh pemandangan ini.. Pemandangan yang begitu indah,kala kita dapat menjaga kehormatan kita. Cara ini yang mereka lakukan,dengan memperpanjang/memperlebar ukuran jilbab.. Aku tak mau kalah,dan aku juga tak mau masuk neraka sedangkan saudara-saudaraku masuk surgaNya,AKU IRI PADAMU YA UKHTY.. Detik itu tersirat dalam fikirku "AKU INGIN SEPERTI DIA" Fikir panjang terus menggelayutiku selama seharian,bahkan berlanjut pada hari-hari berikutnya.. Apa benar fisik dan batinku telah siap dengan keadaan seperti dia? Berjilbab superr besar,anggun,tak pernah berkata-kata yang menyakiti hati saudaranya,bersuara dengan volume yang sangat rendah,rendah hati,ramah,dan satu lagi "HAFAL AL-QUR'AN" Subhanallah,,, begitu nyaris sempurnanya dia! Sangat sulit untuk bisa jadi yang sepertimu jika tak benar-benar niat diperdalam.. Dan jika memang tak b...